Atom
|
|
Miskonsepsi
|
Konsep yang
seharusnya
|
Atom
dapat dilihat menggunakan mikroskop
|
Atom
tidak dapat dilihat menggunakan mikroskop. Pemahaman lebih jauh tentang
ukuran atom sering tidak dipahami dengan benar. Contohnya, ada sekitar satu
juta atom pada sehelai rambut manusia, tapi banyak siswa menebak sejumlah
ratusan atau ribuan
|
Atom
hidup (karena mereka bergerak)
|
Atom
bergetar karena mereka memiliki energi panas. Mereka tidak memiliki
karakteristik dari benda hidup (seperti membutuhkan energi untuk bertahan
hidup, menghasilkan limbah, reproduksi, kemampuan beradaptasi). Inti sel dan
atom tidak sama
|
Atom
seperti sel dengan membran dan inti sel
|
|
Atom
dapat bereproduksi setelah inti atom dibagi-bagi
|
|
Atom-atom
memiliki elektron yang mengelilingi atom seperti planet-planet di sekitar
matahari
|
Elektron
tidak mengikuti pola putaran yang sederhana di sekitar inti atom
|
Kulit
elektron seperti kulit telur atau kulit kerang, tipis dan keras
|
Kulit
atom secara fisik tidak seperti kulit telur, tidak tipis dan keras. Kulit
atom merupakan daerah di sekitar inti tempat ditemukannya elektron
|
Keberadaan
kulit elektron berfungsi untuk melindungi inti atom, seperti cangkang telur
dan kuning telur
|
|
Awan
elektron seperti awan hujan, dengan elektron tergantung di dalamnya seperti
tetesan air. Awan tersebut berisi elektron tetapi terbuat dari bahan lain.
|
Elektron-elektron
tidak tergantung tanpa gerakan di dalam “awan elektron”. Lebih dari itu,
elektron bergerak secara konstan di seluruh bagian “awan”, yang tidak terbuat
dari bahan lain.
|
Kulit
elektron merupakan susunan dari sesuatu yang berisi elektron yang ditempelkan
di dalamnya
|
|
Molekul
|
|
Molekul
adalah bentuk dasar, sederhana, dan tidak dapat dibagi-bagi
|
Molekul
terbentuk dari zat yang lebih kecil (atom) yang disusun ulang menjadi molekul
yang berbeda, oleh karena itu molekul tidak dapat dibagi-bag
|
Molekul
adalah padatan yang keras, molekul gas sifatnya lembut
|
Bentuk,
ukuran dan massa molekul tidak dapat berubah dari wujud padat ke gas. Hanya
karena wujudnya secara keseluruhan tampak berbeda, misalnya bentuk gas sering
kurang terlihat daripada padat, bukan berarti bahwa molekul itu sendiri
mengalami perubahan wujud, hanya gaya tarik antara molekul yang bertambah
atau berkurang. Perubahan muatan adalah perubahan fisika.
|
Molekul
dari padatan paling besar, sedangkan molekul gas paling kecil
|
|
Molekul
padatan berbentuk kubus, sedangkan molekul gas bulat
|
|
Molekul
uap lebih ringan daripada molekul padat (misalnya: uap air vs es)
|
|
Ikatan Kimia
|
|
Molekul
menyatu bersama.
|
Gaya
tarik-menarik antar molekul menahan molekul agar tetap
menyatu
|
Ikatan
menyimpan energi
Pemutusan
ikatan kimia melepas energi, Pembentukan ikatan kimia menyerap energi
|
Tidak
semua ikatan melepas energi ketika terpecah atau menyerap energi untuk
pembentukan. Reaksi eksoterm dapat membentuk molekul baru dimana produk menyerap
energi yang lebih sedikit daripada reaktan
|
Pasangan
ion, seperti Na+ dan Cl– adalah molekul
|
Ion
bukan termasuk molekul yang memiliki ikatan kovalen. Kata yang lebih tepat untuk
pasangan ion dalam senyawa ion adalah satuan rumus.
|
Ikatan Ion
|
|
Senyawa
ion membentuk molekul netral seperti molekul Na+Cl– dalam air
|
Dalam
air, senyawa ion terurai menjadi ion-ionnya yang bukan merupakan molekul
netral karena memiliki muatan dan larutannya dapat berfungsi sebagai
elektrolit
|
Ikatan
dalam “molekul ion lebih kuat daripada gaya antarmolekul
|
Senyawa
ion tidak tersusun dari “molekul”, tetapi ion-ion yang tertarik satu sama
lain. Contohnya, ion Na+ yang dikelilingi ion-ion Cl–
tertarik ke seluruh ion Cl– walaupun ion tersebut bukanlah bagian dari
“satuan rumus”. Ikatan tersebut putus ketika senyawa ion terlarut dalam air
menghasilkan ion Na+ dan Cl– .
|
Ikatan
Na+Cl– tidak
terputus dalam leburan, hanya ikatan antarmolekul yang terputus
|
|
Ikatan Kovalen
|
|
Elektron
mengetahui dari atom mana mereka berasal
|
Tidak
ada perbedaan jenis elektron dari atom yang berbeda. Atom tidak memiliki
elektron yang spesifik. Semua elektron sama dan dapat ditransfer dari satu
atom ke atom lain
|
Atom
mengetahui elektron mana saja yang dimilikinya
|
|
Kekuatan
ikatan kovalen sama dengan gaya antarmolekul
|
Kekuatan
ikatan kovalen yang terdapat gaya intramolekul, jauh lebih besar daripada
gaya antarmolekul. Oleh karena itu, molekul dapat terpisah dengan lebih mudah
daripada memecah molekul itu sendiri.
|
Reaksi Kimia
|
|
Perubahan
fisika dapat bolak-balik sedangkan perubahan kimia tidak
|
Miskonsepsi
yang sudah sangat biasa. Perubahan kimia juga dapat bolak-balik. Kita ketahui
bahwa reaksi kesetimbangan yang merupakan reaksi maju dan mundur yang terjadi
pada waktu yang sama, sesuai asas Le Chatalier. Beberapa perubahan fisika
juga sulit untuk bolak-balik, seperti terkikisnya batuan.
|
Zat
awal habis “seluruhnya dan selamanya” dalam reaksi kimia
|
Zat
awal dapat dihasilkan jika reaksi dapat bolak-balik dalam kondisi tertentu.
|
Massa
dapat dipertahankan, tetapi jumlah dan jenis atom tidak
|
Atom
tidak dibuat atau dihancurkan dalam reaksi kimia biasa. Oleh karena itu,
jumlah dan jenis atom tidak berubah, dan oleh karenanya massa juga dipertahankan
|
Reaksi
yang berjalan lebih cepat juga berjalan lebih jauh (cepat selesai)
|
Reaksi
dapat mencapai kesetimbangan sebelum “selesai”, tidak tergantung dari
seberapa cepat reaksi tersebut berjalan
|
Reaksi
kimia akan terus berjalan sampai semua reaktan habis
|
Reaksi
dapat mencapai kesetimbangan sebelum reaktan habis
|
Kesetimbangan
kimia bersifat statis/tetap
|
Siswa
mungkin meyakini bahwa tidak ada reaksi yang terjadi pada saat setimbang
karena reaksi bersihnya adalah nol. Bagaimanapun, ini berarti bahwa reaksi
masih terjadi – reaksi maju dan mundur terjadi pada kecepatan yang sama, dan
tidak terdapat perubahan bersih yang diamati. Kesetimbangan kimia bersifat
dinamis.
|
Pembakaran
lilin termasuk reaksi endoterm, karena memerlukan kalor untuk memulai reaksinya
|
Kalor
dibutuhkan di awal untuk memulai suatu reaksi. Segera setelah dimulai, reaksi
berjalan tanpa masukan energi lebih banyak, dan melepaskan energi dalam
bentuk cahaya. Oleh karena itu, pembakaran lilin termasuk reaksi eksoterm
|
Lain-lain
|
|
Minyak
tidak bercampur dengan air karena minyak molekul air saling tolak-menolak
|
Molekul
minyak sebenarnya lebih tertarik ke molekul air daripada ke sesama molekulnya
sendiri. Hal ini dapat dibuktikan ketika setetes minyak yang awalnya
berbentuk bola yang meminimalisir jumlah molekul yang tidak dikelilingi oleh
molekulnya sendiri, diteteskan ke permukaan air. Pada saat menyentuh air,
tetesan minyak menyebar bahkan tetap berbentuk bola, yang menunjukkan bahwa
daya tarik antara minyak dan air lebih
besar daripada minyak dengan minyak. Minyak dan air terbentuk pada fase yang
berbeda, bagaimanapun, karena gaya tarik-menarik antar molekul air tetap jauh
lebih kuat daripada gaya tarik-menarik antara minyak dengan air. Dibutuhkan
energi bagi molekul minyak agar dapat berikatan dengan molekul air.
|
Penambahan
garam ke dalam air mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk memasak
|
Penambahan
garam ke dalam air meningkatkan titik didih. Bagaimanapun juga, akan lebih
lama bagi air untuk mencapai suhu yang lebih tinggi (dengan panas yang tetap
dari pemanas), dan segera setelah air mencapai suhu yang tinggi, perubahan
menjadi sangat kecil dan menjadi tidak signifikan.
|
Kekuatan
(dari asam dan basa) dan konsentrasi menunjukkan hal yang sama.
|
Konsentrasi
adalah jumlah mol dari zat terlarut yang dilarutkan dalam satu liter larutan.
Kekuatan (dari asam dan basa) adalah persentase dari molekul yang
terdisosiasi menjadi ion-ion.
Fakta
uniknya adalah, beberapa asam lemah (misalnya: asam asetat) kekuatannya
meningkat seiring dengan menurunnya konsentrasi
|
Referensi:
Arizona
State University. 2001. Students Preconceptions and Misconceptions in
Chemistry. Visited April 2002. <http://www.daisley.net/hellevator/misconceptions/misconceptions.pdf>
Kevin
Lehmann, 1996. Bad Chemistry. Dept of Chemistry, Princeton University,
NJ. Visited April 2002. <http://www.princeton.edu/~lehmann/BadChemistry.html>
O’Connell,
Joe. 2001. Salt Myths and Urban Legends. Visited April 2002. <http://www.scbbqa.com/myths/Salt.html>
Oklahoma
State. Common Student Misconceptions. Visited April 2002. <http://www.okstate.edu/jgelder/acidPage25.html#Com>
Werwa, Eric. 2000. Everything you’ve always
wanted to know about what your students think they know but were afraid to ask.
Visited April 2002. <http://www.mrs.org/microworld/werwa.pdf>